Minggu, 23 November 2008

Senaru Village



Senaru, adalah salah satu desa yang berada di lereng Gunung Rinjani. Dengan udara gunung yang dingin membuat banyak wisatawan yang berkunjung untuk menikmati pemandangannya terutama, sistem persawahan bersusunnya, Air Terjun sendang gila dan Tiu Kelep ( menurut orang setempat, jikalau anda mandi sekali di air Terjun Tiu Kelep maka anda akan Merasa satu tahun lebih muda ). Di samping itu ada juga Masjid Tua Bayan Beleq yang di bangun oleh kyai pengikut agama Islam yang pertama memasuki Pulau lombok

Pemandian Narmada (Lombok Barat)

"Triagle" Gili Lombok (Gili Meno, Air dan Trawangan)



Pantai Kuta (Lombok Tengah)

indahnya sunset di pantai Senggigi


Pantai senggigi yang panjangnya 30 Km, yang terletak di sebelah utara kota ampenan, oleh karena lokasinya yang dekat dengan pelabuhan udara dan pelabuhan laut, senggigi merupakan pusat daerah wisata pantai dengan kemewahan hotel bintang, restoran, dan tempat - tempat hiburan yang menarik. Semakin ke utara, pemandangan mulai berubah pantainya menjadi semakin putih dan jejeran pohon kelapa yang menghiasi sepanjang pantai, di sana sini terlihat hotel berbintang maupun butik. Sedangkan dari pantai senggigi sejauh mata memandang kita dapat melihat bali, suatu yang special di pandai senggigi adalah keindahan matahari terbenamnya.
Pantai senggigi dengan karang lautnya merupakan tempat tinggal beraneka ragam kehidupan laut dan karangnya yang idah sangat cocok untuk olah raga air.

Pariwisata Pulau Lombok

Lombok dalam banyak hal mirip dengan Bali, dan pada dasawarsa tahun 1990-an mulai dikenal wisatawan mancanegara. Namun dengan munculnya krisis moneter yang melanda Indonesia pada akhir tahun 1997 dan krisis-krisis lain yang menyertainya, potensi pariwisata agak terlantarkan. Lalu pada awal tahun 2000 terjadi kerusuhan antar-etnis dan antar agama di seluruh Lombok sehingga terjadi pengungsian besar-besaran kaum minoritas. Mereka terutama mengungsi ke pulau Bali. Namun selang beberapa lama kemudian situasi sudah menjadi kondusif dan mereka sudah kembali. Pada tahun 2007 sektor pariwisata adalah satu-satunya
sektor di Lombok yang berkembang.

Taken from: http://www.anaklombok.com

Whats Up Lombok


Lombok, menarik tidak hanya karena peralihan di antara Indonesia’s Asia dan Australia fauna dan flora zona- atau yang dikenal sebagai garis Wallace, tetapi dikarenakan oleh dandanan kebudayaan yang memikat,dan berbagai elemen pencampuran kebudayaan itu sendiri.
Lombok di kenal dengan " putri cantik yang terTidur". para pengunjung dari eropa menggambarkannya sebagai "desa perdana yang muda dan yang manis " jika dipandang dari pojok mata yang gemerlapan. Di satu hal, Lombok kelihatannya seperti Bali 50 tahun yang lalu.Ini disebabkan bahwa pada akhir abad ke-17 banyak orang bali yang berdatagan ke lombok dan masing-masing mempunyai kebudayaan dan peninggalan etniknya sendiri.Kebudayaan Lombok dengan kuat dipengaruhi oleh elemen dari luar, khususnya dari Bali, Jawa (majapahit) dan Goa. pola hiasan elemen Asing meliputi, di antaranya, lewat keramik Cina dari periode Dynasty Ming .Pengaruh kebudayaan Sumbawa dan bima dipantulkan di rumah tradisional, pakaian, upacara tradisional dan kepercayaan.
Sebagian besar penduduk pulau Lombok terutama suku Sasak menganut agama Islam. Agama kedua terbesar yang dianut di pulau ini adalah agama Hindu, yang dipeluk oleh para penduduk keturunan Bali yang berjumlah sekitar 15% dari seluruh populasi di sana. Penganut Kristen, Buddha dan agama lainnya juga dapat dijumpai, dan terutama dipeluk oleh para pendatang dari berbagai suku dan etnis yang bermukim di pulau ini.